Sosialisasi IPWK di PPTQ AL-Husna Bukit Rajawali-Pringsewu
Sebanyak 26 Pondok Pesantren yang ada di kabupaten Pringsewu ikuti sosialisasi Ideologi Pancasila Dan Wawasan Kebangsaan (IPWK).
kegiatan Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan dilaksanakan di Pondok Pesantren Tahfizhul Qur’an (PPTQ) AL-HUSNA Bukit Rajawali -Podomoro- Pringsewu, Sabtu, (2/9).
Sosialisasi Pembinaan IPWK ini di hadiri oleh Pak Sukarman, S.Pd selaku Kesbangpol Kabupaten Pringsewu, Camat, Kepala Pekon podomoro Hi.Supriyo, Babinkamtibmas, Babinsa, pengasuh PPTQ AL-Husna Bukit Rajawali, Dr. KH. Abdul Hamid, Pengasuh PP NH al-Husen KH.Ahmad Husen, pengasuh dan pengurus dari 26 Pondok Pesantren yang mewakili kegiatan tersebut serta narasumber dari Perguruan Tinggi Institut Bakti Nusantara.
Dalam sambutan pembukaan Sosialisasi IPWK, Anggota DPRD Propinsi Lampung Dapil III (Pringsewu, Pesawaran, Metro), Drs. FX. Siman, mengatakan, Para Santri merupakan Benteng nya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), untuk membendung dan melawan paham – paham di luar Pancasila.
“Jelas dan tegas, Santri adalah Benteng nya NKRI. Jadi, pas dan pantas giat IPWK ini saya datang ke Pondok Pesantren AL-Husna Bukit Rajawali ini,” kata Politisi Senior dari Golkar, FX. Siman.
Lebih lanjut Pakde sapaan akrabnya menuturkan, bahwa penegasan yang diutarakan merupakan bentuk kepedulian dan keprihatinan dari legislatif terhadap ideologi bangsa yang mulai di grogoti oleh oknum yang mencoba mengubah dasar negara Indonesia yaitu Pancasila.
“Dengan adanya perubahan berbagai iklim, Indonesia menjadi sasaran oknum yang mau merubah Idelogi Pancasila. Nah, saya yakin. Adik – adik santri disini, adalah Pancasialis, dan menjadi Garda terdepan panutan pondok yang pancasialis di Propinsi Lampung khususnya dan Indonesia pada umumnya,” tegasnya.
Ditempat yang sama, Kakon Podosari Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu Hi.Suprio mengaku berterimakasih atas kehadiran wakil rakyat dari provinsi untuk memberikan sebuah ilmu yang sangat penting bagi masyarakat Pringsewu dan Lampung umumnya. Terlebih, di pondok pesantren al-Husna Bukit Rajawali ini, yang dulunya berbentuk perbukitan dan sepertinya tidak bakal ber penghuni, nyatanya sekarang ramai dengan banyaknya kegiatan, termasuk IPWK ini, Tegasnya
Pengasuh PPTQ AL-Husna Bukit Rajawali Dr. KH. Abdul Hamid, dalam sambutannya, mengatakan “terimakasih dengan adanya kegiatan IPWK ini di PPTQ AL-Husna Bukit Rajawali, insya Allah ini menjadi PUPUK atau AIR yang menyirami tumbuhan akan menjadi subur. Kita seluruh Pondok Pesantren tidak diragukan lagi akan cinta negara, menjaga NKRI, tapi sosialisasi ini sangat perlu di lakukan agar cinta kita pada Negara Indonesia tambah Yakin dan Subur. Tegasnya
Lebih lanjut cak Hamid, dan juga sebagai lulusan terbaik Doktoral ini di UIN RIL 2018 menuturkan, jika ingin melihat bagaimana pelaksanaan dan pengamalan PANCASILA?, maka lihatlah ORANG NU WAKTU TAHLILAN.
Pada forum sosialisasi IPWK ini, kedua narasumber dari Perguruan Tinggi Institut Bakti Nusantara, A. Andoyo,M.T.I dan Sudewi. M. M, menggunakan metode partisipatif,para Peserta dibuat kelompok dan dilontarkan pertanyaan mendalam tentang Pancasila dan Wawasan Kebangsaan, untuk didiskusikan, dan hasil diskusi di presentasikan oleh masing-masing kelompok.