Pondok Pesantren Tahfizhul Qur'an Al-Husna
Berita  

Sekda Pringsewu Buka Musabaqoh Hifzhnil Quran

Lomba Musabaqoh Hifzhnil Quran Di Pringsewu

Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI NU) dalam rangka Hari Santri Nasional yang ke 8 tahun ini, di amanahi 3 agenda perlombaaan, pertama lomba liga santri yg sudah terlaksana pada tanggal 4-6 Oktober 22 di PP YASMIDA, yang kedua lomba Musabaqoh Hifzhil Qur’an (MHQ) pada hari ini, Sabtu 15 Oktober 22 resmi di buka. Ketiga lomba Musabaqoh Qiroatil Kutub (MQK) insyaallah akan di laksanakan pada tgl 18 Oktober mendatang di PP Madinatul Ilmi.

Sebagai tuan rumah pembukaan MHQ adalah PP Miftahus Salam yang di asuh oleh Kyai Imam Muhyiddin, hadir dalam acara tersebut SekDa Kabupaten Pringsewu Drs. Heri Iswahyudi, M.Ag , PC NU Kabupaten Pringsewu KH. Taufiqqurrohim dan PC RMI NU Pringsewu Dr.KH.Abdul Hamid M.Pd.I al-Hafizh serta para kyai dan Gawagis Pengasuh pondok pesantren se Kabupaten Pringsewu.

Dalam sambutannya, pengasuh pondok Miftahus Salam, Kyai Imam Mujyiddin menyampaikan ucapan terimakasihnyanatas kepercayaan sebagai tuan tumah MHQ, insyaallah hal ini akan berdampak positif bagi Pondok Pesantren yang di kelolonya serta masyarakat sekitar.

Sementara ketua RMI Kabupaten Pringsewu dalam sambuatannya menyampaikan bahwa kegitan ini sudah berjalan tahun kedua dan nantinya bergilir ke pondok-pondok se Kabuaten pringsewu setiap kali adanya HSN. Kegiatan MHQ ini di ikuti oleh sebanyak 99 peserta dari 13 pondok pesantren se Kabupaten Pringsewu.

tidak terlupakan dalam sambutannya beliau yang senang otak atik matuk dan juga sebagai lulusan Doktoral UINRIL ini menyampaikan filosofi hari pembukaan lomba MHQ tersebut, yakni hari SABTU ( Semboyan Al-Qur’an Berkahi Tuk Ummat) Muhammad SAW, karena ini lomba hafalan al-Qur’an, tegasnya.

Beliaupun juga mungutip apa yang pernah di sampaikan oleh Sayyidina Ali bahwa:
ومن أحب شيئا فهو أسير له
Artinya: “Barang siapa yang mencintai sesuatu maka dia adalah tawanan baginya” (Muhammad Nawawi, Nashaih al-Ibad:14).

Demikian pula, seorang yang mencintai Al-Qur’an, hatinya senantiasa akan terpaut untuk selalu dekat bersamanya, merasa nyaman dengannya, ia bagaikan tawanan Al-Qur’an yang tidak bisa lepas darinya; membaca, memahami dan mengimplementasikan isi kandungannya. Sebuah bacaan bila dibaca berulang-ulang, ia akan membosankan kecuali Al-Qur’an. Semakin banyak dibaca dan diulang-ulang, maka ia akan semakin menyenangkan, tampak indah dan bercahaya.

Imam al-Syatibi mengatakan: 

وَخَيْرُ جَلِيسٍ لاَ يُمَلُّ حَدِيثُهُ  ***  وَتَرْدَادُهُ يَزْدَادُ فِيهِ تَجَمُّلاً

Artinya: “Al-Qur’an adalah sebaik-baik teman bercengkrama, ceritanya tidak membosankan, membaca dan mendengarkannya tidak menjenuhkan, bahkan tambah menarik jika diulang-ulang”. (Al-Syathibi, Hirz al-Amani wa Wajh al-Tahani fi al-Qira’at al-Sab’i: 2).

Diakhir sambutannya, ketua RMI menyampaikan, lomba MHQ ini merupakan ajang silaturrahmi antar pondok pesantren dan tentunya juga untuk memutqinkan hafalan al-Qur’anya melalui MHQ ini.

Selanjutnya Ketua PC NU KH.Taufiqurrohim menyampaikan, bahwa HSN ini merupakan hari rayanya para santri, jadi setiap bulan oktober sebulan penuh, NU mengadakan berbagai perlombaan, termasuk yang di laksanakan oleh RMI ini.

Selanjutnya, peresmian MHQ ini di buka secara resmi oleh SekDaKab bapak H.Drs. Heri Iswahyudi M.Ag, sebelumnya beliau memberikan nasehat agar kita sebagai umat muslim senang dengan al-Qur’an, walau tidak hafal minimal membacanya, beliau mencontohkan dirinya, setiap kali dinas luar sebisa mungkin untuk menghatamkan al-Qur’an walau hanya sekali.(tim)Posted in DAERAHPringsewu

Mulai Chat
1
Butuh bantuan? Hubungi kami
PPTQ Al-Husna
Assalamualaikum wr.wb.
Selamat datang di PPTQ Al-Husna
Ada yang bisa kami bantu?
Jangan lupa Simpan nomor ini supaya kamu makin mudah mendapat informasi dari kami.
Exit mobile version